Friday, June 29, 2012

9 Suara Surgawi yang Wajib Anda Dengar Saat Traveling

0 comments

Traveling bukan hanya mengunjungi destinasi. Untuk menciptakan ketenangan hati, ada beberapa hal yang wajib Anda lakukan. Salah satunya adalah mendengar suara-suara indah yang sering terabaikan. Apa saja sih?

Di tengah perjalanan atau di sela-sela menikmati alam yang indah, kadang terdengar suara yang mengagetkan kita. Tanpa disadari, suara-suara tersebut sebenarnya bisa melahirkan ketenangan hati dan kepuasan saat traveling. Mengutip dari All Womens Talk, Jumat (29/6/2012), berikut adalah 9 suara surga yang wajib Anda dengar saat traveling:

1. Suara adzan

Tak bisa dipungkiri, lantunan adzan yang terdengar dari pengeras suara di masjid adalah salah satu suara yang paling indah. Bila Anda melakukan perjalanan ke negara Timur Tengah, lantunan adzan ini bisa dengan mudah Anda dengar. Di Indonesia, yang mayoritas penduduknya beragama muslim, suara indah dari bangunan berkubah untuk beribadah ini bisa Anda temui di mana saja.

Mendengarnya 5 kali dalam satu hari mungkin dirasa menjadi hal yang biasa saja. Namun, coba banyangkan nikmatnya bersantai menikmati pemandangan yang sangat indah dari balkon kamar hotel sambil mendengar suara adzan. Bukankah ini bisa menjadi perjalanan yang sempurna?

2. Gemuruh dari gunung berapi

Suara dari perut gunung api mungkin adalah hal yang mengerikan bagi sebagian orang. Akan tetapi, bagi para penikmat alam, ini adalah suara langka yang jarang sekali terdengar. Di dunia, banyak sekali terdapat gunung api yang masih aktif. Bila Anda beruntung, saat traveling bukan tidak mungkin Anda bisa mendengar suara ini. Gemuruh yang sangat keras berkolaborasi dengan suara desis gas ini pasti tidak akan terlupakan seumur hidup Anda, apalagi jika trekking ke kawah gunung.

3. Pecahan es

Bayangkan bila Anda traveling ke sebuah kota yang sangat panas sambil menikmati segarnya minuman dingin. Benturan es menyentuh tembok gelas menjadi suara yang paling nikmat pada saat itu. Akan tetapi, ada suara yang lebih mengagumkan lagi yang bisa Anda dengar, yaitu suara retakan es di batuan gletser. Retakan es yang perlahan tapi pasti akan membuat suara yang tidak akan Anda lupakan saat melakukan perjalanan.

4. Decitan ribuan kelelawar

Mahluk-mahluk nokturnal adalah sesuatu yang memiliki pesona dan misteri. Hampir seperti suara tikus, kelelawar memiliki bunyi yang kadang membuat kita takut. Namun hal berbeda bila binatang malam ini terbang bersama kawanannya secara bergelombang di tengah-tengah cahaya senja. Selain pemandangan langka, decitannya pun sulit Anda temui di tempat lain. Maka, nikmatilah.

5. Suara sergapan Elang

Ketika menikmati pemandangan di tepi danau atau di atas tebing, tiba-tiba ada seekor burung elang datang menukik ke arah permukaan air. Hap! Seekor ikan bidikannya sukses didapat. Pemandangan ini merupakan hal yang sulit ditemui. Seorang petualang sejati pun belum tentu bisa menemukannya. Selain pemandangan langka, suara burung elang saat melakukan penyergapan terhadap ikan bisa juga menjadi pengalaman tak terlupakan.

6. Suara Serigala

Serigala biasanya selalu hadir di dalam cerita dongeng anak-anak dan ditokohkan sebagai binatang malam yang seram. Lolongannya di bawah cahaya bulan membuat seisi hutan merasa ketakutan. Sebenarnya, suara tersebut tidak cukup buruk bila Anda nikmati. Berkemah di tengah hutan dan mendengar suara indah itu dari kejauhan bisa menjadi pengantar tidur di sela-sela traveling Anda. Sekaligus juga menjadi suara yang tak terlupakan.

7. Orkestra alam di pematang sawah

Berlindung di dalam saung yang ada di tengah sawah dari sengatan matahari pada musim kemarau menjadi kegiatan yang sangat tepat. Di sela-sela traveling di pedesaan, pematang sawah menyajikan pemandangan alami yang menyegarkan mata. Nikmati dan resapilah orkes alam yang ada di sana. Desiran air yang membasahi sawah, gesekan daun yang tertiup angin, dan suara jangkrik dan katak di tengah sawah menjadi suara yang bisa menghipnotis Anda untuk tertidur pulas di dalam saung.

8. Suara monyet yang berceloteh

Masuk ke dalam hutan belantara, Anda bisa mendapati berbagai macam suara hewan. Namun, perhatikanlah, kadang terdapat suara monyet dari kejauhan yang terdengar cukup keras. Biasanya suara tersebut menandakan hidupnya sedang terancam, entah oleh apa.

Suara tersebut sangat sulit Anda dengar. Tidak semua penjelajah hutan bisa menemukan suara tersebut di setiap penjelajahannya. Nikmati suara langka tersebut dan rekam dalam ingatan Anda, karena ini merupakan hal yang sulit Anda temui di alam bebas.

9. Deburan air terjun

Tidak ada yang lebih segar selain menemukan air terjun saat traveling. Dari jauh saja, deburan suaranya sudah bisa mengundang Anda untuk datang ke sumbernya. Puas bermain air di kolam sambil menikmati hempasan air terjun, duduklah dan nikmati pemandangannya. Deburan air yang lompat dari tebing membuyarkan kolam di bawahnya melahirkan suara yang mampu memberikan ketenangan seraya ucapan keluar dari mulut Anda, "Ah, indahnya surga dunia!"

Sumber : http://travel.detik.com

Tuesday, June 12, 2012

Ini Dia Kamera Tangguh Partner Petualangan Anda

2 comments

 Headline

Apakah Anda seorang petualang atau penggemar aktifitas outdoor? Mungkin kamera tangguh keluaran Panasonic ini dapat menjadi partner setia Anda dalam melakukan aktifitas tersebut.

Panasonic Gobel Indonesia kembali meluncurkan kamera saku tangguhnya, Lumix DMC-TS4 atau di Indonesia dikenal dengan nama Lumix FT4. Kamera ini diklaim dapat mengambil gambar di bawah permukaan laut atau air hingga 12 meter.
Tak hanya tangguh di air, Lumix FT4 itu juga tahan debu dan banting dari ketinggian dua meter. Ketangguhannya turut teruji saat kamera ini dipakai di cuaca dengan titik beku sampai dengan -10 derajat Celcius.
"Ini adalah kamera untuk petualang tangguh di luar sana," ujar Network Produk Supervisor Imaging Product Marketing Departement PT Panasonic Gobel Indonesia, Agung Ariefiandi saat memperkenalkan kamera ini di Jakarta, Selasa (12/6).
Dalam mendukung ketangguhannya, Lumix FT4 menggunakan padding dari karet, reinforced glass dan karbon resin. Kamera ini juga dilengkapi dengan Global Positioning System (GPS), kompas, altimeter dan barometer.
"Ini adalah seri kamera paling tangguh yang dimiliki Panasonic, sangat cocok untuk daerah-daerah ekstrem seperti memanjat tebing dan menyelam," tutur Agung.
Pada Lumix FT4 disematkan lensa Leica DC Vario-Elmar. Di dalamnya pun ditanamkan sensor CCD hi-speed berkekuatan 12,1 MP yang diklaim bakal menghasilkan kualitas gambar yang mumpuni. Kamera tangguh ini juga dilengkapi oleh pengelolaan gambar dengan LSI Venus Engine.
"Kekuatan lensa dari Leica sudah tidak diragukan lagi dan Panasonic banyak belajar dari Leica," kata Manager Network Dept. PT. Panasonic Gobel Indonesia, Dharma Parayana.
Panasonic juga menyertakan fitur Panasonic iA (Intelligent Auto) untuk mengambil foto yang indah secara otomatis tanpa harus mengatur setiap perubahan waktu dan kondisi.
Kamera yang harga jualnya berada di kisaran Rp4,3 juta – Rp4,9 juta ini memiliki empat pilihan warna yaitu silver, hitam, jingga dan biru.
 
Sumber : teknologi.inilah.com